Ciwaringin, – Babinsa Desa Gintung Tengah bersama bhabinkamtibmas monitoring pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di sepanjang jalan Saung Tani Desa Gintung Tengah pada awal tahun 2024. Proyek ini merupakan bagian dari program infrastruktur desa yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan mencegah terjadinya longsor di sepanjang jalan Saung Tani yang sering mengalami erosi dan kerusakan, terutama saat musim hujan..
Raksa Bumi Desa Gintung Tengah Bapak Juma menyatakan bahwa proyek ini akan berjalan selama ±15 hari dan menggunakan dana dari Anggaran Dana Desa (ADD) 2024. Proyek ini diharapkan selesai sebelum puncak musim hujan tahun depan, sehingga bisa segera digunakan untuk menunjang aktivitas warga dengan lebih aman.
Babinsa Desa Gintung Tengah mengatakan Manfaat dari Pembangunan TPT yaitu Mencegah Longsor dan Erosi – Pembangunan TPT diharapkan dapat menahan pergerakan tanah di tepi jalan yang rawan longsor, terutama selama musim hujan.
Meningkatkan keamanan jalan dengan adanya TPT, jalan utama desa akan lebih stabil dan aman digunakan oleh warga, termasuk kendaraan yang membawa hasil pertanian.
Material yang digunakan dalam pembangunan juga akan dipastikan sesuai dengan standar yang berlaku, serta ramah lingkungan.
Dukungan Masyarakat Proyek pembangunan ini juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat Desa Gintung Tengah. Warga diimbau untuk menjaga area sekitar pembangunan dan mendukung pelaksanaannya agar dapat berjalan lancar tanpa hambatan.
Dengan adanya pembangunan Tembok Penahan Tanah ini, Pemerintah Desa Gintung Tengah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur desa guna menunjang keselamatan, kenyamanan, dan kesejahteraan masyarakat. Jalan utama yang lebih aman dan stabil akan menjadi kunci dalam meningkatkan aksesibilitas serta aktivitas ekonomi desa di masa depan.